Masyarakat Ikut Serta Kawal Harta Negara Bersama BPK

Ayo Ikut Serta Kawal Harta Negara

Pembahasan yang sensitif dan lumayan berat nih, Mama Azzam kali ini akan mengulik mengenai Badan Pemeriksa Keuangan yang sering disingkat menjadi BPK.

Kenapa,,, karena seperti yang kita ketahui, banyak sekali kasus korupsi yang dilakukan oleh beberapa oknum petinggi atau pejabat dilakukan karena adanya celah dari pengawasan. Baik itu pengawasan dari pemerintah itu sendiri masyarakat maupun badan pengawas lainnya.

Mau itu besar ataupun kecil, yang namanya penyelewengan dana dari harta negara, pasti akan membawa dampak yang buruk bagi masyarakat.

Sebagai warga negara, meskipun hanya sebagai ibu rumah tangga, pelajar, mahasiswa, pekerja atau bahkan pejabat sekalipun, kita memiliki hak atas pengelolaan yang baik dari harta negara.

Kenalan dengan BPK yuk

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia adalah suatu lembaga tinggi negara, yang dalam sistem ketatanegaraan Indonesia memiliki wewenang dalam memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara.

Menurut Pasal 23 ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945, pengelolaan keuangan negara diwujudkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang ditetapkan setiap tahun dengan undang-undang dan dilaksanakan secara terbuka dan bertanggungjawab untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Dalam Pasal 23C disebutkan bahwa hal-hal lain mengenai keuangan negara diatur dengan undang-undang.

Keterangan lebih lanjut bisa dilihat di sini ya mengenai  Dasar Hukum Keuangan Negara.

Peran serta masyarakat dalam mengawal harta negara

Di zaman yang sudah semakin maju, bentuk kejahatankorupsi semakin berkembang juga. Maka dari itu, peran netizen atau masyarakat sangat diperlukan dalam membantu pengawasan.

Harta negara adalah hak seluruh rakyat, maka harus dikelola dengan penuh amanah. Harus digunakan sebaik-baiknya bagi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.

Jangan sampai hanya menjadi simpanan pribadi dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab. Karena itulah kita semua harus ambil bagian dalam kegiatan #KawalHartaNegara bersama BPK.

Pengetahuan dan pengalaman praktik pemeriksaan BPK seharusnya dapat diharmonisasi dengan pembelajaran audit di perguruan tinggi. Itulah sebabnya BPK merasa perlu untuk membuat sebuah ajang yang dapat menciptakan harmonisasi di antara keduanya.

Kegiatan BPK dalam sosialisasi audit keuangan

Kita bisa langsung ikut serta mengawal dan mengawasi setiap transaksi yang dilakukan oleh pemerintah yang dilakukan melalui APBN maupun APBD setiap tahunnya.

Karena BPK adalah lembaga negara yang bertugas untuk memeriksa pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara/daerah, dalam hal ini adalah dana yang bersumber dari APBN/APBD.

Apabila menemukan suatu kejanggalan atau hal yang mencurigakan bisa kita share dan kroscek melalui layanan pengaduan di website BPK di Pengaduan Masyarakat.

Bila menemukan indikasi dari pengelolaan keuangan negara/daerah yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan, masyarakat dapat menyampaikan pengaduan dengan melengkapi bukti dan data terkait penyimpangan keuangan negara/daerah yang terjadi.

Tetapi ingat ya, harus dengan disertai bukti real dan kongkret. Tidak semata-mata praduga atau sentimen pribadi terhadap seseorang.

Karena setiap pengaduan yang diajukan pasti akan diperiksa dengan seksama oleh BPK dengan netral dan tanpa ada keperpihakkan.

Saya masyarakat awam yang tidak terlalu paham mengenai anggaran belanja negara, bahkan untuk pengaturan anggaran belanja pribadi saja masih mengalami kesulitan.

Namun saat melihat banyak oknum pejabat yang melakukan kejahatan dengan melakukan korupsi, saya sangat geram dan tak habis pikir. Kenapa mereka masih menginjak rakyat kecil yang miskin, padahal sudah memiliki harta dan jabatan.

Semoga dengan adanya tindakan pengawasan secara ketat, dan dengan peran serta masyarakat dalam #KawalHartaNegara bisa dilakukan dengan baik.

Sehingga kita bisa mewujudkan Indonesia yang terbebas dari cengkraman koruptor dan bisa mensejahterakan masyarakat Indonesia di setiap lapisan.

Peran serta masyarakat sangat di perlukan, kontribusi masyarakat dalam mengawasi setiap kegiatan pemerintah di perlukan, juga kerjasama yang baik untuk mewujudkan Indonesia lebih Makmur.